Pengolahan bahan baku tekstil dan produksi kain
1. Sentuhan lembut. Kain tenun rayon umumnya lembut dan elegan. Meskipun dirancang dengan ketebalan tertentu, tidak akan terasa seberat katun, linen, poliester, dan brokat, dan sangat ramah kulit.
2. Bernapas dan bernapas. Kain tenun rayon memiliki fungsi serat viscose yang super bernapas dan menyerap kelembapan, bahkan lebih baik dari katun dan linen, serta tidak pengap. Oleh karena itu, banyak digunakan pada pakaian musim semi dan musim panas.
3. Nilai ekologis. Meskipun sulfida terlibat dalam produksi bahan baku rayon, namun kain tenun rayon tidak mengandung zat berbahaya, dan limbahnya juga dapat terurai sehingga tidak berbahaya bagi lingkungan. Oleh karena itu, mereka juga merupakan tekstil ramah lingkungan.
4. Dewasa dan stabil. Alasan banyaknya produksi dan penerapan luas kain tenun rayon adalah karena proses produksinya sangat stabil. Baik itu pencelupan maupun pencetakan, kapasitas produksi pada dasarnya tidak dibatasi, dan hampir tidak ada komponen yang dipalsukan dengan harga tinggi, yang sangat menguntungkan konsumen.